SPELEOLOGY

 

 

SPELEOLOGY

Speleology berasal dari kata speleon yang berarti Gua dan logos yang memiliki arti ilmu. Speleologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang Gua dan lingkungannya.

 

Pengertian Gua

Menurut KBBI, Gua adalah lubang besar pada kaki gunung

IUS (International Union Of Speleology) anggota komisi X UNESCO PBB, menyatakan bahwa Gua merupakan setiap ruang bawah tanah yang dapat dimasuki orang

Menurut R.K.T. K.O. Gua adalah setiap ruang bawah tanah baik terang maupun gelap, luas maupun sempit yang terbentuk melalui sistem percelahan, rekahan atau aliran sungai dibawah tanah.

Jenis Gua :

1. Horizontal/ datar

2. Vertikal/ turun kebawah

3. Slope/ miring

4. Bawah air

Pembentukan Gua :

1. Karst/ gamping

2. Es

3. Garam

4. Vulkano

Etika Penelusur Gua

Tidak mengambil sesuatu kecuali potret.

Tidak membunuh sesuatu kecuali waktu.

Tidak meninggalkan sesuatu kecuali jejak.

Bahaya Penelusur Gua

Antroposentrisme yaitu bahaya yang membahayakan penelusur. Bahaya antroposentris terbagi menjadi tiga yaitu :

Faktor Manusia biasanya 70%

Faktor Alat biasanya 20%

Faktor Alam biasanya 10%

Speleosentrisme yaitu bahaya yang dapat membahayakan Gua atau lingkungan sekitar Gua. Setiap penelusuran Gua dapat mengakibatkan kerusakan pada Gua, baik kerusakan secara fisik maupun ekosistem Gua.

Manajemen Penelusuran Gua

Manajemen penelusuran Gua terbagi dalam beberapa tahapan, sebagai berikut :

Sebelum Penelusuran

Non Teknis :

Pengumpulan data dan informasi mengenai Gua

Perijinan dan surat – surat yang dibutuhkan

Teknis : 

Perlengkapan/ logistik yang dibutuhkan.

Jumlah personil yang memadai (minimal 3 orang).

Meninggalkan pesan kepada orang lain tentang pelaksanaan.

Selama Penelusuran

Ada pembagian tugas dan wewenang dalam team selama kegiatan berlangsung sehingga terkordinir dengan baik.

Sesudah Penelusuran

Checking peralatan

Perawatan peralatan

Evaluasi kegiatan

Pembuatan laporan kegiatan

Lingkungan Gua 

Ketika menelusur Gua pasti akan mengalami perbedaan baik dari suhu, kelembaban serta cahaya yang biasa disebut zona. Zona ini terbagi menjadi empat yaitu :

Zona Terang yaitu zona awal ketika berada di depan mulut Gua maupun didalam mulut Gua. Zona terang masih terdapat cahaya, suhu, serta kelembaban sesuai lingkungan luar.

Zona Remang - remang  yaitu zona yang sudah mulai gelap namun masih terlihat pantulan cahaya dari luar, kondisi suhu dan kelembaban masih dipengaruhi oleh lingkungan luar.

Zona Gelap yaitu yaitu zona yang  sudah tidak ada cahaya sedikitpun, suhu dan kelembaban pun berbeda dengan zona terang, jenis fauna yang terdapat memiliki fisik yang berbeda dengan lingkungan luar.

Zona Gelap Total yaitu zona yang sama sekali tidak ada aliran udara sedikitpun, biasanya memiliki kandungan karbohidrat yang sangat tinggi